Tentang PMC

Infeksi jamur sistemik (mikosis sistemik) termasuk mikosis paru semakin meningkat frekuensinya, seiring dengan meningkatnya jumlah pasien yang mengalami gangguan sistem imun atau kondisi sakit berat, termasuk pasien dengan kelainan paru kronik misalnya penyakit paru obstruktif kronik, kasus terkait infeksi tuberkulosis (TB) paru, bekas TB dengan kelainan penyerta, bronkiektasis, keganasan paru, dll. Data mikosis paru maupun sistemik di Indonesia masih sangat minim, padahal potensi kasus sangat banyak. Penelitian untuk mengembangkan kualitas diagnosis dan penatalaksanaan mikosis paru maupun sistemik masih terbatas, kolaborasi klinisi & biomedik juga belum memadai sehingga penanganan kasus juga belum optimal. Pelayanan kesehatan di bidang paru dan respirasi selalu bergerak dinamis mengikuti perkembangan sains dan teknologi. Hal itu diperlukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan berkualitas, termasuk penanganan penyakit mikosis paru. Kolaborasi ideal sangat diperlukan antara dokter spesialis paru/klinisi dengan staf laboratorium untuk mengoptimalkan penanganan mikosis paru dalam praktek sehari-hari.

Departemen Parasitologi FKUI bekerjasama dengan Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi FKUI – SMF Paru RSUP Persahabatan telah berkomunikasi serta bersepakat melakukan kolaborasi untuk mengatasi permasalahan di atas. Kedua departemen bersepakat mengembangkan PUSAT MIKOSIS PARU (PULMONARY MYCOSES CENTRE) sebagai pusat layanan terpadu diagnostik dan penatalaksanaan kasus mikosis paru di Indonesia pada tahun 2017.